Minggu, 20 September 2015

struktur data



1.TYPE data sederhana dan majemuk

Tipe Data Sederhana
a.Integer (Bilangan Bulat)
Integer merupakan nilai bilangan bulat baik dalam bentuk decimal maupun hexadecimal. Tipe data numerik yang termasuk yang termasuk integer adalah sebagai berikut :
1.Byte
2.Short
3.Int
4.Long


b. Char
Char adalah karakter tunggal yang didefinisika dengan di awali dan diakhiri dengan tanda ‘(petik tunggal).
c. String
String adalah urutan-urutan dari karakter yang terletak di antara tanda petik tunggal. Nilai data string akan menempati memori sebesar banyaknya karakter string ditambah dengan 1 byte. Bila panjang dari suatu strig didalam deklarasi variable tidak disebutkan, maka dianggap panjangnya adalah 255 karakter.
d. Real
Nilai konstanta numeric real berkisar dari 1E-38 sampai 1E+38. E menunjukkan nilai 10 pangkat dan tipe data ini menempati memori sebesar 6 byte.
e. Boolean
Tipe data Boolean terdiri dari dua nilai saja yaitu True dan False. Boolean sangat penting dalam mengevaluasi suatu kondisi dan sring digunakan untuk menentukan alur program.


2.Struktur Data dan Majemuk

§Struktur data adalah cara menyimpan atau merepresentasikan data didalam komputer agar bisa dipakai secara efisien. Sedangkan data adalah representasi dari fakta dunia nyata. Fakta atau keterangan tentang kenyataan yang disimpan, direkam atau direpresentasikan dalam bentuk tulisan, suara, gambar, sinyal atau simbol.

Struktur Data, meliputi:
§ Struktur data sederhana, misalnya array dan record.
§Struktur data majemuk, yang terdiri dari:
Linier : Stack, Queue, sertaList dan Multilist
Non Linier : Pohon Biner dan Graph
vARRAY
  aray adalah sekelompok data sejenis yang di simpan ke dalam variabel dengan nama yang sama dengan memberi indeks pada variabel untuk membedakan antara yang satu dengan yang lain.
vRECORD
  Disusun oleh satu atau lebih field. Tiap field menyimpan data dari tipe dasar tertentu atau dari tipe bentukan lain yang sudah didefinisikan sebelumnya. Nama rekaman ditentukan oleh pemrogram.


Struktur data yang standar yang biasanya digunakan
dibidang informatika adalah:
 List linier (Linked List) dan variasinya
 Multilist
 Stack (Tumpukan)
 Queue (Antrian)
 Tree ( Pohon)
Graph ( Graf )

3.Jenis-Jenis Operator dalam Bahasa Pemrograman Pascal

§Dalam bahasa pemrograman pascal, Tipe Data menunjukkan suatu nilai yang dpat digunakan oleh sutu variable yang bersangkutan.
Tipe data standar

integer: merupakan tipe data berupa bilangan bulat
real: merupakan jenis bilangan pecahan
char: merupakan karakter yg ditulis diantara tanda petik tunggal. Ex: ‘A’, ‘a’, ‘5′ dll
string: merupakan urut-urutan dari karakter yang terletak di antara tanda petik tunggal.
boolean: merupakan tipe data logika, yang berisi dua kemungkinan nilai: TRUE atau FALSE .


Tipe Data Terstruktur, terdiri dari:
a.Array;
b.Record;
c.File;
d.Set

§OPERATOR DALAM PASCAL
Dalam menulis program kita tidak mungkin terlepas dari penggunaan operator. Operator sendiri didefinisikan sebagai sesuatu yang digunakan untuk melakukan operasi-operasi tertentu, misalnya operasi aritmatika, penggabungan string dan banyak lagi yang lainnya.

Nilai yang dioperasikan oleh operator bersama operand membentuk suatu ekspresi.
Contoh : 
    1 + 2 – 3, yang disebut ekspresi. Tanda + dan – merupakan tanda operator sedangkan nilai 1,2 dan 3 disebut operand.


Operator Assignment
   Operator assignment digunakan untuk melakukan pemberian nilai terhadap suatu variabel sehingga operator ini juga sering dikenal dengan operator penugasan.

Operator Aritmatika
    Bahasa Pascal menyediakan beberapa operator yang dapat digunakan dalam operasi aritmatika, seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan penentuan sisa bagi.


Operator
Jenis Operasi
Tipe Operand
Tipe Hasil
Contoh
+
Penjumlahan
Integer, real
Integer, real
a + b
-
Pengurangan
Integer, real
Integer, real
x – 1
*
Perkalian
Integer, real
Integer, real
a * b
/
Pembagian untuk bilangan riil 
Integer, real
real
5 / 3
div
Pembagian untuk bilangan bulat
Integer
Integer
10 div 4
mod
Sisa bagi
integer
integer
10 mod 3
Operator Logika 
   Operator logika digunakan untuk melakukan operasi-operasi yang menghasilkan nilai logik (true dan false).
OPERATOR NOT
   Operator ini digunakan untuk menentukan negasi atau pengingkaran dari nilai logik lain. Jika nilai yang dihasilkan adalah true maka negasi-nya adalah false. Begitu juga sebaliknya.

OPERATOR and
   Untuk memudahkan penggunaan operator and, ingatlah bahwa operand and hanya akan bernilai true jika semua operandnya bernilai true. Selain itu operasi akan menghasilkan nilai false.


OPERATOR or 
      Operator or akan menghasilkan nilai true apabila satu atau semua operand-nya bernilai true. Untuk memudahkan ingatlah bahwa operator or akan menghasilkan nilai false apabila semua operandnya bernilai false. Selain itu, operator ini akan menghasilkan nilai true. 

OPERATOR  xor
    Operator exclusive or (xor) ini akan menghasilkan nilai true apabila hanya terdapat satu operand yang bernilai true. Apabila kedua operandnya bernilai true maka operasi ini akan menghasilkan nilai false, begitu juga apabila keduanya bernilai false.